Saturday, March 8, 2008

Nyepi di Bali dengan Bayi

Selamat hari raya Nyepi!
Nyepi tanggal 7 Maret 2008 yang lalu adalah pengalaman Nyepi pertama bayi kami Bodhi, tentu saja pengalaman pertama kami juga dengan tambahan anggota keluarga baru.
Seperti diketahui Nyepi di Bali tidak boleh menyalakan lampu atau peralatan elektronik, tidak boleh bepergian, tidak boleh bekerja, tidak boleh bersenang-senang satu hari penuh. Bagaimana kalau punya bayi? Yang paling sulit tentu tidak boleh menyalakan lampu itu ya. Karena bayi tentu saja akan kebingungan jika dalam suasana yang gelap gulita, bisa-bisa nangis kenceng deh dia, eh malah bikin keributan di hari yang seharusnya sunyi senyap itu kan? hehehe.
Nah gimana dong caranya? Kalau di Bali, keluarga yang memiliki bayi atau batita (yang biasanya masih sulit diberi pengertian kenapa mesti gelap-gelapan) boleh menyalakan sebuah sumber cahaya dengan catatan cahayanya tidak sampai terlihat keluar rumah karena akan mengganggu kekhusyukan warga lain yang sedang menjalani Nyepi. Biasanya keluarga tersebut akan menempelkan tulisan ada bayi, sebagai informasi untuk pecalang (polisi adat) kalau-kalau saja cahayanya masih terlihat sampai ke luar rumah. Tapi karena papa nya Bodhi nggak sreg dengan cara seperti itu (lagian rasanya belum rela gitu nulis "Ada Bayi" di depan rumah, kok seperti nempel tulisan "Ada anjing galak" heheh maap yah), maka ditempuhlah cara yang sebenarnya memang dianjurkan. Kami melapor ke kelian adat (ketua adat - red) untuk menginformasikan bahwa di rumah kami ada bayi sehingga tidak bisa sepenuhnya mematikan semua sumber cahaya di rumah. Kelian adat kemudian meminta foto copy KTP untuk diberikan kepada ketua pecalang.
Setelah beres dengan urusan administrasi itu, di rumah kami juga berstrategi agar Bodhi bisa melalui malam hari saat Nyepi dengan nyaman dan kami tetap tidak mengganggu warga lain. Hasilnya, Bodhi bisa melewati Nyepi dengan nyaman, nggak nangis, malah main sambil ketawa-ketawa meskipun dengan penerangan seadanya, eh ya dia malah seneng banget ngeliat ada bayangan-bayangan yang ditimbulkan oleh cahaya lampu tidurnya. Trus bobo nya nyenyaaaak karena kalau Nyepi udara menjadi lebih nyaman, karena polusi udara dan suara sama sekali zero :) eh masih ada ding kicauan-kicauan burung, plus gonggongan si doggie kalo ada pecalang yang lewat depan rumah. Tapi Bodhi nggak ngaruh tuh, bobok aja dia dengan nyamannya.

No comments: